Saturday 21 June 2014

Format Perintah

Sahabat, dibawah ini adalah pembahasan dari format perintah yang termasuk ke dalam perintah dasar sistem operasi LINUX. Ok sahabat langsung saja kita simak format-formatnya seperti apa.

Format lengkap perintah dalam Sistem Operasi LINUX berbentuk :
nama_perintah [pilihan] [argumen...]
Keterangan :
• Kurung siku menyatakan bahwa yang ada di dalamnya bersifat opsional. Bisa ada, bisa tidak ada.

• Tanda titik tiga kali (...) menyatakan bahwa komponen di depan tanda ini bisa diulang beberapa kali.
• nama_perintah dapat berupa perintah built-in ataupun program (utilitas, skrip shell dan aplikasi). Menyatakan perintah yang akan dijalankan oleh shell.
• pilihan (opsi) untuk mengubah atau menambah default tindakan dari perintah.
• argumen menyatakan obyek yang akan diproses oleh perintah. Bagian ini umumnya berupa berkas. Tetapi bisa juga berisi data yang akan diproses.
Sebagai contoh, suatu perintah mempunyai format sebagai berikut :
wc [-wc1] berkas ...
Artinya bentuk salah satu perintah berikut diperkenalkan :
wc -w file1
wc -w -file1 file2
wc file1 file2
wc -wc1 file1
Apabila anda mengetikkan suatu perintah apapun dan anda mengakhirinya
dengan menekan tombol <Enter>, baris yang anda ketik disebut
sebagai baris perintah (command line). Contoh beberapa baris perintah,
baik yang melibatkan pilihan, argumen ataupun tidak melibatkan pilihan,
argumen ataupun tidak melibatkan kedua komponen itu.
1. ls
2. ls -1
3. ls -1/etc/passwd
4. ls -1/etc/passwd/etc/group
Pada contoh pertama, tidak ada argumen maupun pilihan. Contoh kedua melibatkan pilihan. Contoh ketiga melibatkan pilihan maupun argumen. Contoh terakhir melibatkan pilihan dan dua buah argumen. Pada saat mengetikkan perintah, antar bagian didalam sebuah baris perintah harus dipisahkan oleh satu atau beberapa karakter :
• spasi
• tab
Karakter-karakter tersebut bisa disebut spasi putih (whitespaces). Sebagai
contoh, untuk menuliskan perintah :
ls -1 /etc/passwd
penulisan-penulisan berikut akan memberikan hasil yang sama.
ls<spasi>-1<spasi>/etc/passwd
ls<spasi>-1<tab>/etc/passwd
ls<tab>-1<spasi>/etc/passwd
ls<tab>-1<tab>/etc/passwd
Setiap deretan karakter yang bukan berupa spasi putih disebut kata (word). Jadi :
ls -1 <spasi>/etc/passwd
terdiri dari kata
Pilihan (Opsi)
Sebuah pilihan adalah bagian dari baris perintah, berupa sebuah kata yang diawali dengan tanda minus (-), yang mengontrol tindakan dari suatu perintah. Sebagai contoh ls adalah utilitas yang digunakan untuk menampilkan isi direktori. Perintah ls bisa tidak mengandung pilihan maupun argumen. Hasilnya berupa nama-nama berkas pada direktori kerja (Tindakan default-nya). Untuk mengubah tindakan default dari ls, pilihan -1 (menampilkan informasi berkas, seperti ukuran berkas dan pemilik berkas) dapat ditambahkan.
# ls
blank kosong passwd
#_
# ls -1
total 4
-rw-r--r-- 1 andi alpha 0 Jan 20 21:30 blank
-rw-r--r-- 1 andi alpha 0 Jan 20 21:30 kosong
-rw-r--r-- 1 andi alpha 1429 Jan 20 21:30 passwd
#_
Adakalanya pilihan yang perlu diberikan ke suatu perintah tidak hanya
sebuah. Sebagai contoh, pada ls terdapat pilihan -r yang akan menampilkan
daftar berkas dengan urutan nama secara terbalik (descending).
# ls -r
passwd kosong blank
#_
Apabila diinginkan untuk memadukan opsion -r dan -1, kita dapat
memberikan perintah sebagai berikut :
# ls -1 -r
total 4
-rw-r--r-- 1 andi alpha 0 Jan 20 21:30 passwd
-rw-r--r-- 1 andi alpha 0 Jan 20 21:30 kosong
-rw-r--r-- 1 andi alpha 1429 Jan 20 21:30 blank
#_
Selain menggunakan cara diatas, pilihan -1 dan -r dapat digabungkan
menjadi sebuah kata. Dengan demikian penulisan :
ls -1r
ls -r1
ekivalen dengan ls -1 -r. Urutan pilihan yang dikombinasikan seperti itu
dapat dibolak-balik.
Catatan : meskipun umumnya suatu pilihan diawali dengan karakter -, ada
beberapa perintah yang menggunkan karakter + untuk mengawali pilihan.
Contoh pada Korn shell dan Bourne Again shell :
Set +0vi
Pada contoh ini +0 berkedudukan sebagai pilihan.
Argumen
Argumen mempunyai istilah lain berupa parameter. Argumen adalah bagian dari baris perintah yang digunakan untuk menyebutkan informasi – data, berkas, dan sebagainya - yang akan dikenai tindakan oleh perintah. Berbeda dengan pilihan, argumen tidak mempunyai tanda khusus yang akan digunakan untuk mengawalinya. Untuk melihat efek pemberian argumen, ls dapat digunakan. Sebagaimana pada contoh didepan, ls -1 menampilkan informasi berkas-berkas (nama beserta atributnya). Namun jika anda memberikan perintah seperti :
ls -1/etc/passwd
maka berkas yang diproses hanyalah /etc/passwd.
# -1 /etc/passwd
-rw-r--r-- 1 root root 1428 Jan 20 21:30 /etc/passwd
#_

No comments:

Post a Comment